Aletheia.id- Jembatan yang akan digunakan untuk kepentingan lau lintas PT Masmindo Dwi Area menuai sorotan masyarakat Luwu Raya. Jembatan tersebut dinggap sebagai pemicu utama meluapnya banjir di Kecamatan Bajo Barat dan Kecamatan Latimojong Kabupaten Luwu.
Meskipun sebelumnya telah mendapat penolakan keras dari warga karena dianggap dapat menyebabkan meluapnya banjir, namun pembuatan Jembatan Box Culvert di DAS Suso dan jembatan di Desa Bonelemo tetap dilakukan.
Belakangan diketahui PT Petrosea dan PT Alonzo sebagai pelaksana Konstruksi dari PT Mas Mindo belum mengantongi Izin dari Balai Pompengan Jeneberang untuk memasang jembatan Box Culvert di DAS Suso tersebut. Selain itu terdapat jembatan yang dibuat di Desa Bonelemo namun ditolak keras oleh warga karena pembangunannya dinilai tidak memperhatikan resiko bencana.
Berikut Gambar jembatan Box Culvert dan jembatan di Bonelemo yang dianggap warga sebagai pemicu utama luapan banjir di wilayah kecamatan Latimojong dan Kecamatan Bajo Barat.
(**)