Aletheia.id – Juru bicara Penanganan Nasional COVID-19 Achmad Yurianto dalam keterangan persnya di Kantor BNPB Jakarta (1/04/2020) menyampaikan kurang dari 5.000 petugas kesehatan diterjunkan ke tengah masyarakat untuk memutus mata rantai wabah COVID-19.
Petugas kesehatan tersebut juga akan mempelajari pola kesehatan dan penyakit serta faktor yang terkait di tingkat populasi penduduk berkaitan dengan Covid-19.
Baca juga : Kasus Positif Capai 1.677 Jubir COVID-19; Bukti Larangan Kontak Dekat Diabaikan
Menurut Achmad Yurianto petugas kesehatan itu juga dilengkapi dengan 4.727 alat rapid test untuk pengecekan awal virus Covid-19 dan menemukan kasus positif dalam rangka mencegah penularan.
“Ini jadi komitmen bersama kita. Ini permasalahan serius yang harus ditangani secara terintegrasi dari semua pihak,” tutup Yurianto
(**).